Keyer Tua

Hari sabtu yang cerah, sambil menikmati sarapan bubur kacang hijau dan kopi item, HP berdering ...saya dapat info dari rekan amatir di jatinegara, ada sebuah keyer tua peninggalan jaman belanda, segera selesai sarapan saya bersiap meluncur ke TKP .

Keyer tua sebelum dibersihkan

Jalanan jakarta tidak begitu padat pagi ini karena sebagian warganya memilih menghabiskan waktu weekend nya diluar kota, seperti puncak dan ini minggu terakhir anak sekolah libur, menjelang siang saya sampai di rumah old man, saya menyapa beliau Abah ...diusianya yang sudah sepuh beliau mau mewariskan sebuah keyer tua ...peninggalan jaman belanda yang dulunya dipakai oleh Peroesahaan Kereta Api Hindia Belanda. Sambil ngobrol santai ditemani secangkir kopi item, abah bercerita panjang lebar sejarah keyer tua ini, akhirnya menutup ngobrol santainya abah mewarsikan keyer tua tsb untuk saya rawat dan kalo masih bisa dipakai , silahkan dipergunakan demikian pesan abah.Setelah mengucapkan terima kasih , saya pamit menuju pulang ke rumah.

Keyer setelah dibersihkan ..siap digunakan mengirim kode morse

Sampai dirumah, segera keyer tua ini saya bersihkan , karena faktor usia, banyak debu dan korosi di bagian mur-bautnya, body keyer ini murni terbuat dari tembaga/kuningan, hanya mur-baut saja yg terbuat dari campuran, menggunakan  braso pembersih tembaga, keyer ini saya lepas bagian demi bagian, saya rendam dgn air sabun, disikat, membersihkan karat dan debu. Setelah dikeringkan , saya gosok dengan braso, didiamkan sebentar, kemudian digosok denbgan kain halus, segera warna kuning emas muncul, mengkilat sekali. Setelah semua di gosok braso dan dibersihkan sampai mengkilat, bagian demi bagian keyer saya pasang kembali, akhirnya sosok keyer tua sudah tidak ada lagi , tampilan menjadi gagah ...siap untuk digunakan meng-etuk kode morse.