Workshop Membuat Antena Satelit QFH

Sabtu 22 Februari 2020, ORARI DKI Jakarta Lokal Jakarta Selatan mengadakan workshop Antena Homebase Untuk Komunikasi Satelit LAPAN-A2/LAPAN-ORARI. Workshop diadakan di Club Station ORARI Lokal Jakarta Selatan, dengan nara sumber OM Suryono Adisoemarta (OM Yono/YDØNXX).

Agenda dari workshop ini tediri dari teori dan praktek. Materi teori meliputi pengenalan satelit radio amatir secara umum, pengenalan satelit LAPAN-A2/LAPAN-ORARI (IO-86) dan teknik penjejakan satelit. Sedangkan materi praktek meliputi pembuatan antena Quadrifilar Helicoidal (QFH) dan komunikasi dengan satelit LAPAN-A2/LAPAN-ORARI

Kegiatan workshop dibuka jam 9:20 WIB oleh OM Irsan YCØOST sebagai Wakil Ketua ORARI Lokal Jakarta Selatan. Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan pemberian teori mengenai satelit radio amatir. Selain satelit IO-86, ada juga satelit-satelit radio amatir lainnya yang bisa digunakan seperti AO-7 sebagai satelit radio amatir yang paling lama beroperasi, AO-91, AO-95 dan QO-100 yang merupakan satelit radio amatir geostasioner.

Setelah materi teori selesai sekitar pukul 11:30 WIB, acara dilanjutkan dengan materi praktek pembuatan antena QFH. Bahan-bahan untuk membuat antena yang disediakan panitia meliputi pipa kapiler tembaga, pipa PVC 1 1/4″, kabel RG-58, konektor BNC dan klip kertas. Sementara untuk peralatan membuat antena dibawa oleh masing-masing peserta, seperti solder, gunting, tang, bor, dan lain-lain. Suasana pun menjadi lebih seru, karena dalam membuat antena QFH ini ada tantangan tersendiri, terutama pada bagian sambungan kabel RG-58 ke elemen antena.

Pada jam 14:00, LAPAN telah menyediakan slot khusus Voice Repeater di satelit IO-86 untuk peserta workshop untuk mencoba antena yang dibuat. Tapi karena memang antena yang dibuat cukup rumit, belum ada antena yang sudah bisa dicoba pada jadwal Voice Repeater. Antena hasil workshop ini akhirnya dicoba pertama kali oleh YL Mahesa Rani YDØOVE pada jadwal Voice Repeater reguler . Hasilnya cukup memuaskan. Dengan modal Handy Transceiver (HT) dan antena QFH yang dipegang dengan tangan, YDØOVE berhasil menerima 14 stasiun radio amatir.

Dalam acara workshop kali ini, hadir juga beberapa tamu antara lain Presiden AMSAT-ID OM Hakim YBØAN, Ketua ORARI Lokal Jakarta Pusat OM Edy YCØEDY, dan DPP ORARI Lokal Jakarta Selatan OM Beben YBØHJW dan OM Fahlifi YFØBRR.

Sebagai penutup, panitia mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta workshop, Pengurus dan DPP ORARI Lokal Jakarta Selatan, Pusat Teknologi Satelit LAPAN YF1ZQA atas terselenggaranya workshop ini.

Sampai jumpa di lain kesempatan. 73.

kontributor berita : OM Benny- YDØSPU (ORARI Jakarta Selatan)